MENGUNGKAP BERITA DALAM TABURAN SENSUALITAS YANG MENGIRIS HATI TAPI SARAT MAKNA HOME I D-POST I INTERNATIONAL I INDONESIA I BALI I BADUNG I KUTSEL I UNGASAN I COMPUTER I ENGLISH I EXCATA I KULINER I TORPEDO
IPTEK I AUTOMOTIVE I NEWS I POLITIK I ARJAWA I DESIGN I PRODUKSI I SELEBRITI I KESEHATAN I SPORT I SELAMAT MEMBACA & SUKSES !! WALAU TERKESAN PORNO NAMUN BERITA DAN GAMBAR DIAMBIL DARI SUMBER YANG TERPERCAYA

Disuruh Melayani Tamu, Siswi SMP Sempat Coba Kabur

JAKARTA - Siswi SMP yang terjerumus pelacuran dibawah umur, AP alias B (13) sempat berusaha melarikan diri saat pertama kali disuruh melayani tamu Baca Lagi ...

Suami Kerja di Malaysia, Suriati Habiskan Rp 650...

Gara-gara selingkuh dengan tetangga sendiri, uang Suriati sebanyak Rp 650 ludes tak tersisa. Padahal uang itu dengan susah payah Baca Lagi ...

Pakaian Dalam Lupa Dikenakan karena Kaget Dirazia

BANGKA - Para penghuni penginapan kaget saat polisi merazia Penginapan Kacang Pedang Permai, Minggu (24/3/2013) dini hari. Mereka yang Baca Lagi ...

Politisi Ini Digebuki Warga Karena Perkosa Perempuan

NEW DELHI – Seorang politisi India dipukuli warga setelah memperkosa perempuan di rumahnya pukul dua dini hari, Kamis (3/1/2013). Politisi Baca Lagi ...

ABG Korban Pemerkosaan Masih Terbaring Koma

JAKARTA--Kondisi Rs (11), bocah perempuan kelas V SD masih tergolek lemah dalam kondisi koma sejak 7 hari terakhir di Rumah Sakit Umum Baca Lagi ...

Blekedeg....Dua Pemuda Cabuli Siswi SD?

Sabtu, 16 April 2011 19:49 WIB

NEGARA - Moh H, 21, dan Mnr, 20, ditetapkan menjadi tersangka kasus pencabulan terhadap Kadek MA, 13, siswi salah satu SD di Kelurahan Pendem, Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.

Menurut ibu korban, Ni Luh Bakti, 35, yang ditemui di Mapolres Jembrana di Negara, Jumat (15/4), anaknya itu menghilang sejak Sabtu (9/4) sore. Bakti yang didampingi suaminya, Ketut Sudarma, 36, mengaku saat anaknya itu pergi dirinya sedang bekerja sebagai pembantu di rumah tetangganya.

"Kepada kakeknya, anak saya itu pamit mau bantu jualan di pasar. Karena sudah biasa bantu jualan di pasar, kakeknya memberi izin," kata Bakti.

Namun, hingga malam hari Kadek tidak juga pulang sehingga keluarga mulai cemas dan mencarinya ke berbagai tempat. Setelah tidak juga ketemu, pada Rabu (13/4), Bakti dan suaminya melaporkan hilangnya anak bertubuh bongsor tersebut ke Polres Jembrana.

"Saat melakukan pencarian, saya dengar anak itu dibawa lari beberapa pemuda. Informasi itu kami sampaikan ke polisi saat melapor," kata Sudarma.

Dari penyelidikan polisi diketahui, Kadek dibawa oleh empat pemuda yaitu Moh H, Mnr, Wd K, 20, dan Id K, 20. Semuanya berasal dari Desa Pengambengan, Negara. Setelah tertangkap, pelaku mengaku bertemu dengan korban saat mereka main biliar di Pendem.


sumber : MICOM

Berita Terkait



Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Daftar Isi Blog