![]() |
Gambar Ilustrasi - ”Ada saksi dan sekarang juga masih dilakukan pengembangan penyelidikan. Asmara antara Suriati dengan Afandi memang ada selama suaminya bekerja di Malaysia,” kata Hasran. |
Gara-gara selingkuh
dengan tetangga sendiri, uang Suriati sebanyak Rp 650 ludes tak
tersisa. Padahal uang itu dengan susah payah dicari oleh suaminya,
Sukirom (40), yang sepuluh tahun bekerja di Malaysia.
Selasa (26/3/2013) sore, Suriati (37), istri Sukirom (40) warga Desa Banyubang, Kecamatan Solokuro harus berurusan di Mapolres Lamongan. Ia melaporkan Afandi (37), Pria Idaman Lain (PIL) yang selama ini menjadi selingkuhannya, sebagai pelaku penipuan.
Afandi yang selama ini menjalin asmara dengan Suriati selama
ditinggal suaminya bekerja sebagai operator alat berat di Negeri Jiran,
memanfaatkan kesempatan itu dengan menguras semua uang Suriati yang
dikirim
suaminya.
suaminya.
Jalinan asmara kedua insan yang sama-sama sudah berkeluarga ini
terungkap ramai di desanya. Saat Sukirom datang dari Malaysia, semuanya
terungkap hingga Jumat (15/3/2013), dilakukan sumpah pocong di masjid
desa setempat.
Namun Afandi tidak berani datang dan acara sumpah pocong yang
dimediasi Kepala Desa H Salafudin itu gagal. ”Saya tidak ngurusi soal
itu lagi, tapi bagaimana uang saya yang diminta Afandi dari istri saya
semuanya dikembalikan,” ungkap Sukirom di Mapolres Lamongan.
Sementara Suriati tidak banyak memberikan komentar. Ia hanya
mengungkapkan menyerahkan uang beberapa kali hingga totalnya Rp 650
juta, dan ada saksinya. ”Yang sembilan kali penyerahan uang itu ada
saksinya,” ungkap Suriati yang tidak berkomentar tentang hubungannya
dengan Afandi.
Kasat Reskrim AKP Hasran dikonfirmasi menyatakan, kasus ini ada
dugaan keterkaitan istri Sukirom menjalin asmara dengan terlapor,
Afandi. Soal uang yang habis dikuras oleh Afandi juga masih dalam
penyelidikan.
”Ada saksi dan sekarang juga masih dilakukan pengembangan
penyelidikan. Asmara antara Suriati dengan Afandi memang ada selama
suaminya bekerja di Malaysia,” kata Hasran.
Dre@ming Post______
sumber : tribun
kami sekeluarga ingin mengucapkan
BalasHapuspuji syukur kepada mbah jonoseuh
atas nomor togel.nya yang mbah
berikan 4 angkah alhamdulillah
ternyata itu benar2 tembus
dan alhamdulillah sekarang saya
bisa melunasi semua utan2 saya yang
ada sama tetangga dan bukan hanya
itu mbah. insya
allah saya akan coba untuk membuka usaha sendiri demi mencukupi
kebutuhan keluarga saya sehari-hari itu semua berkat bantuan mbah jonoseu
sekali lagi makasih banyak ya mbah bagi saudara yang suka main togel
yang ingin merubah nasib seperti saya silahkan hubungi mbah jonoseu,,di
0823 4444 5588,dan saya sudah membuktikan sekarang giliran saudara yg di luarsana
dan terimah kasi jg yg punyah room.!!!
Sebelumnya perkenalkan nama saya Rahmad Bastian di jawa tengah ingin menceritakan kepada semua teman-teman bahwa saya yg dulunya orang yg paling susah kampungku,buat makan aja harus ngutan dulu ama tetangga itupun kalau ada yg mau ngasi,semakin saya berusaha semakin susah juga dapat pekerjaan dan selama saya ingin berbuat baik kepada orang lain semakin banyak pula yang benci ama saya dan cuma dianggap orang rendah,miskin,tidak punya apa-apa. Maka dari itu saya akhirnya bertekat untuk pergi mencari dukun yang bisa merubah nasib saya disuatu hari saya bertemu sama orang yang pernah dibantu ama AKI ROTAK dan dia memberikan nomer AKI ROTAK ,dia juga bilan kepada saya kalau AKI ROTAK bisa membantu orang yang lagi kesusahan,dan saya tidak berpikir panjang lebar lagi saya langsun menghubungi AKI ROTAK dengan senan hati AKI ROTAK ingin membantu saya dengan jalan togel,dan alhamdulillah saya sudah menang togel yang ke3 kalinya.setelah keberhasilan ini rencana saya ama keluarga ingin buka usaha demi untu kebutuhan keluarga yang tercinta sekali lagi makasih ya aki atas bantuanya jasa aki tidak akan perna saya lupakan.bagi teman-teman diluar sana yang ingin seperti saya silahkan hubungi AKI ROTAK di 082388316533 dan saya sangat bersyukur kepada allah swt karna melalui bantuan AKI ROTAK kini kehidupan saya sudah jauh lebih baik dari sebelumnya,ingat kesempatan tidak akan datan untuk yg kedua kalinya.
BalasHapus