Sabtu, 5 Januari 2013 08:39
 |
| gbr ilustrasi - Berat badan Rs kini hanya 25 kilogram. Saat ini, kata Iqbal, Rs belum juga sadarkan diri sehingga masih tetap dibantu dengan alat pernapasan atau ventilator. "Secara umum kondisi kesehatannya masih buruk. Dan harapan untuk pulih di bawah 50 persen,” kata Ikbal. |
Anak baru gede (ABG) warga Kampung Rawabebek, Kelurahan Pulogebang,
Cakung, Jakarta Timur yang diduga mengalami kekerasan seksual berulang
kai itu, masih kritis, bahkan mengalami hilang kesadaran.
Bahkan, selain kondisi alat kelamin hingga duburnya, yang rusak
berat, dalam diagnosa terakhir, infeksi atau peradangan sudah terjadi
pada otak Rs, yang masih koma.
Dari analisa medis tim dokter RSUP Persahabatan, harapan Rs untuk hidup atau pulih adalah dibawah 50 persen.
Ketua Komite Medik RSUP Persahabatan dr Muhamad Iqbal SpOG, dalam
konferensi pers di RSUP Persahabatan, sore tadi, menjelaskan sejak
dirawat di RSUP Persahabatan pada 29 Desember, kondisi kesehatan Rs tak
menunjukkan peningkatan. "Belum ada perkembangan nyata. Kami masih
berupaya
semaksimal mungkin," kata Iqbal.
semaksimal mungkin," kata Iqbal.
Menurutnya dari gejala kejang, panas tinggi, dan demam, saat Rs masuk
rumah sakit, hanya gejala kejang saja yang kini sudah hilang.
"Sementara demam dan panas tingginya masih ada," kata Iqbal.
Berat badan Rs kini hanya 25 kilogram. Saat ini, kata Iqbal, Rs belum
juga sadarkan diri sehingga masih tetap dibantu dengan alat pernapasan
atau ventilator. "Secara umum kondisi kesehatannya masih buruk. Dan
harapan untuk pulih di bawah 50 persen,” kata Ikbal.
Walaupun begitu, tambah Iqbal, tim dokter yang menangani Rs masih
tetap optimis untuk menyelamatkan dan memulihkan Rs. "Kami upayakan
semaksimal mungkin," kata Iqbal.
Mengenai luka berat pada vagina Rs, Iqbal mengatakan kondisinya juga
sudah jauh lebih bersih dan nanah yang keluar sudah jauh berkurang
dibanding sebelumnya.
"Kita beri obat-obatan yang memadai," katanya.
Seperti diberitakan Warta Kota yang dikutip Tribunnews.com Kamis
(3/1), Rs, bocah sebelas tahun diduga menjadi korban pemerkosaan
berulang yang mengakibatkan luka berat hingga membusuk di alat
kelaminnya.
Rs tak sadarkan diri dan mengalami koma sejak masuk ke RSUP
Persahabatan, Rawamangun, Sabtu (29/12). Hidupnya bergantung pada alat
bantu pernafasan yang dipasangkan ke tubuhnya.
Sakit sudah dirasakan Rs sejak sebulan lalu. Ia kerap mengalami
kejang-kejang dan panas tinggi hingga 40 derajat celsius. Rs sempat
dibawa ke puskesmas dan dokter spesialis anak, namun tak kunjung sembuh.
Rs akhirnya dibawa ke RSUP Persahabatan dan di rumah sakit inilah,
diketahui ada luka berat di kelamin hingga dubur Rs.
sumber : tribun
Tidak ada komentar :
Posting Komentar